Jalin Silaturahmi Serta Cegah Konflik Yang Berkembang Di Masyarakat, Petinggi Polda Kaltim Sambang Kediaman Sultan Kukar
HUMAS RESKUKAR – Cegah maraknya konflik sosial yang berkembang di Masyarakat akibat kabar berita yang tidak benar kepastiannya di media sosial maupun suatu kelompok, Dir Krimsus Polda Kaltim Kombes Pol Nasri bersama Kabid Propam Kombes Pol R. Deden Garnada didampingi pejabat Polres Kukar, lakukan silaturahmi dengan Sultan Aji Muhammad Salehuddin,pada Kamis (26/01/17) Pukul 10.00 Wita, dikediaman Sultan jalan S Parman, Tenggarong, Kukar.
Dalam kesempatan tersebut Dir Krimsus menyampaikan terkait kondisi sosial maupun politik di indonesia khususnya didaerah sudah dipangku dengan kepenting pribadi, sehingga membuat beberapa dari kelompok masyarakat menjadi bergejolak sehingga dapat menimbulkan terjadinya konflik sosial.”saya sangat berharap sultan dapat membantu menyampaikan kepada unsur lain seperti kelompok-kelompok serta masyarakat agar tidak terpengaruh terhadap suatu hal yang belum benar.”Jelasnya Kombes Pol Nasri.
Menjelang Pemilihan Gubernur Kaltim pada 2018 mendatang masyarakat yang mendukung salah satu calon diharap tidak terpancing apabila terjadi masalah. ”Jelang Pemilihan Gubernur setiap pendukung calon diharap tidak terpancing dengan isu yang nantinya dapat memecahkan.”Tambahnya
Sultan Aji Muhammad Sulaiman menyambut hangat hangat dan sangat mengapresiasi apa yang dilakukan pihak Kepolisian dan akan membantu dengan mengadakan pertemuan tokoh sekaltim.”dalam waktu dekat pihak sultan akan mengadakan kembali pertemuan tokoh sekaltim jadi nanti kita apa yang sudah kita bicarakan tadi bisa disampaikan kembali,”imbuhnya.
Dirinya juga mengatakan untuk antisipasi apabila terjadi gejolak tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat diharap agar dapat bekerjasama, dan informasi yang didapat dari media sosial dapat di pastikan kebenarannya dulu.”Kerjasama dengan semua lapisan masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga kedamaian dan keamanan dalam aktifitas sehari-hari, dan untuk berita maupun isu dimedia sosial diharapkan agar dipastikan kebenarannya jangan langsung diterima saja, karena ada kepentingan-kepentingan disana sehingga mengakibatkan perpecahan .”Tutupnya. (gong)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!